Polip gigi, pertumbuhan jaringan berlebih pada gusi, dapat menyebabkan ketidaknyamanan, bau mulut, dan bahkan kehilangan gigi. Dalam panduan komprehensif ini, kami akan membahas cara mengobati polip gigi, dari pilihan pengobatan hingga pencegahan.
Dengan memahami penyebab, gejala, dan metode pengobatan yang tersedia, Anda dapat mengatasi polip gigi secara efektif dan menjaga kesehatan mulut Anda secara keseluruhan.
Definisi Polip Gigi
Polip gigi adalah pertumbuhan jaringan lunak jinak yang terbentuk pada gusi atau di dalam saluran akar gigi. Penyebab pasti polip gigi belum diketahui, namun diperkirakan terjadi karena iritasi kronis pada jaringan gusi, seperti dari plak gigi atau penyakit gusi.
Gejala polip gigi dapat bervariasi tergantung pada lokasi dan ukurannya. Polip yang kecil dan tumbuh di gusi biasanya tidak menimbulkan gejala. Namun, polip yang lebih besar dapat menyebabkan nyeri, pembengkakan, dan pendarahan gusi. Polip yang tumbuh di saluran akar gigi dapat menyebabkan nyeri gigi dan sensitivitas.
Contoh Kasus
- Seorang anak berusia 10 tahun dengan polip gigi kecil pada gusinya yang tidak menimbulkan gejala.
- Seorang wanita dewasa dengan polip gigi besar di saluran akar giginya yang menyebabkan nyeri gigi yang parah dan sensitivitas.
Jenis-Jenis Polip Gigi
Polip gigi adalah pertumbuhan jinak yang muncul pada gusi atau jaringan lunak lainnya di dalam mulut. Jenis polip gigi yang berbeda memiliki karakteristik dan penyebab yang bervariasi.
Polip Fibrosa
Polip fibrosa adalah jenis polip gigi yang paling umum. Polip ini biasanya berwarna merah muda pucat atau putih, bertekstur kenyal, dan dapat terjadi di mana saja di dalam mulut. Penyebabnya bisa karena iritasi, trauma, atau faktor genetik. Penatalaksanaan yang direkomendasikan adalah pengangkatan bedah.
Polip Granulasi
Polip granulasi adalah pertumbuhan merah atau merah tua yang biasanya terjadi setelah cedera atau infeksi. Polip ini bertekstur lembut dan mudah berdarah. Penyebabnya adalah respons inflamasi terhadap iritasi atau infeksi. Penatalaksanaan yang direkomendasikan adalah pengangkatan bedah atau pengobatan penyebab yang mendasarinya.
Polip Inflamasi, Cara mengobati polip gigi
Polip inflamasi adalah pertumbuhan merah muda atau merah yang terjadi akibat peradangan kronis pada gusi. Polip ini biasanya bertekstur kenyal dan dapat terjadi di mana saja di dalam mulut. Penyebabnya adalah iritasi, kebersihan mulut yang buruk, atau penyakit gusi. Penatalaksanaan yang direkomendasikan adalah pengangkatan bedah dan perawatan penyebab yang mendasarinya.
Polip Piogenik
Polip piogenik adalah pertumbuhan merah atau merah tua yang mengandung nanah. Polip ini biasanya bertekstur lunak dan mudah berdarah. Penyebabnya adalah infeksi bakteri. Penatalaksanaan yang direkomendasikan adalah pengangkatan bedah dan pengobatan antibiotik.
Polip Kista
Polip kista adalah pertumbuhan berisi cairan yang biasanya terjadi pada gusi atau jaringan lunak lainnya di dalam mulut. Polip ini biasanya berwarna biru atau putih, bertekstur kenyal, dan dapat terjadi di mana saja di dalam mulut. Penyebabnya bisa karena trauma, infeksi, atau faktor genetik.
Penatalaksanaan yang direkomendasikan adalah pengangkatan bedah atau drainase cairan.
Polip Neoplastik
Polip neoplastik adalah pertumbuhan abnormal yang dapat bersifat jinak atau ganas. Polip ini biasanya berwarna merah atau merah tua, bertekstur keras, dan dapat terjadi di mana saja di dalam mulut. Penyebabnya bisa karena faktor genetik atau lingkungan. Penatalaksanaan yang direkomendasikan adalah pengangkatan bedah dan tindak lanjut yang cermat.
Diagnosis Polip Gigi
Mendiagnosis polip gigi memerlukan pemeriksaan menyeluruh oleh dokter gigi. Pemeriksaan fisik mulut akan mencari benjolan atau pertumbuhan yang tidak biasa pada gusi.
Selain pemeriksaan fisik, tes pencitraan seperti sinar-X atau pemindaian CT scan dapat membantu dokter gigi melihat lebih jelas struktur tulang dan jaringan di sekitar gigi.
Tes Pencitraan
- Sinar-X:Sinar-X menggunakan radiasi tingkat rendah untuk menghasilkan gambar gigi dan struktur di sekitarnya, termasuk polip.
- Pemindaian CT:Pemindaian CT menggunakan sinar-X dan komputer untuk menghasilkan gambar penampang gigi dan tulang rahang, memberikan pandangan yang lebih detail.
Polip Gigi: Pilihan Pengobatan dan Cara Memilihnya
Polip gigi adalah pertumbuhan jaringan jinak yang dapat terjadi di gusi atau langit-langit mulut. Biasanya tidak menimbulkan rasa sakit, tetapi dapat menyebabkan masalah seperti pendarahan, pembengkakan, atau infeksi jika tidak diobati. Ada beberapa pilihan pengobatan yang tersedia untuk polip gigi, tergantung pada ukuran, lokasi, dan tingkat keparahannya.
Pilihan Pengobatan Polip Gigi
| Pengobatan | Efektivitas | Deskripsi |
|---|---|---|
| Eksisi Bedah | Tinggi | Polip diangkat melalui pembedahan menggunakan pisau bedah atau laser. |
| Kuretase | Sedang | Polip dikerok menggunakan instrumen khusus yang disebut kюреta. |
| Terapi Laser | Rendah | Polip dihilangkan menggunakan sinar laser. |
| Elektrokauter | Rendah | Polip dibakar menggunakan arus listrik. |
| Obat-obatan | Rendah | Obat-obatan, seperti kortikosteroid atau antibiotik, dapat digunakan untuk mengurangi peradangan dan mencegah infeksi. |
Efektivitas setiap pengobatan dapat bervariasi tergantung pada faktor individu. Eksisi bedah umumnya dianggap sebagai pilihan yang paling efektif, tetapi dapat menyebabkan jaringan parut atau kerusakan jaringan di sekitarnya.
Memilih Pengobatan yang Optimal
Memilih pengobatan yang optimal untuk polip gigi melibatkan beberapa faktor:
- Ukuran dan lokasi polip
- Keparahan gejala
- Preferensi pasien
- Biaya pengobatan
Untuk polip kecil dan tidak menimbulkan gejala, pengobatan konservatif seperti obat-obatan atau terapi laser mungkin sudah cukup. Untuk polip yang lebih besar atau menimbulkan gejala yang lebih parah, eksisi bedah mungkin merupakan pilihan yang lebih baik.
Pertanyaan untuk Ditanyakan kepada Dokter Gigi
Saat mendiskusikan pilihan pengobatan untuk polip gigi, pasien harus bertanya kepada dokter gigi mereka:
- Jenis pengobatan apa yang direkomendasikan dan mengapa?
- Apa efektivitas pengobatan yang direkomendasikan?
- Apa risiko dan manfaat dari setiap pengobatan?
- Berapa biaya pengobatan?
- Bagaimana proses pemulihan setelah pengobatan?
Dengan informasi ini, pasien dapat membuat keputusan yang tepat tentang pengobatan terbaik untuk polip gigi mereka.
Tips Perawatan Rumah untuk Meringankan Gejala Polip Gigi
Untuk meredakan ketidaknyamanan akibat polip gigi, berikut beberapa tips perawatan rumah yang bisa dicoba:
Berkumur dengan Air Garam
- Campurkan setengah sendok teh garam ke dalam segelas air hangat.
- Berkumur selama 30 detik, lalu buang airnya.
- Ulangi beberapa kali sepanjang hari.
Mengoleskan Kompres Dingin
- Bungkus es batu atau kompres dingin dengan kain tipis.
- Oleskan pada area yang nyeri selama 15-20 menit setiap kali.
- Ulangi beberapa kali sepanjang hari.
Mengonsumsi Obat Pereda Nyeri
- Obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) seperti ibuprofen atau naproxen dapat membantu mengurangi nyeri dan peradangan.
- Ikuti petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan.
- Jangan mengonsumsi obat pereda nyeri lebih dari yang direkomendasikan.
Pembedahan untuk Polip Gigi
Dalam kasus yang parah atau jika polip gigi tidak merespons pengobatan lain, pembedahan mungkin diperlukan untuk mengangkatnya.
Prosedur Pembedahan
Prosedur pembedahan untuk mengangkat polip gigi melibatkan beberapa langkah:
- Anestesi:Area yang terkena akan dibius secara lokal untuk mengurangi rasa sakit selama prosedur.
- Sayatan:Ahli bedah akan membuat sayatan kecil di gusi untuk mengakses polip.
- Pengangkatan:Polip akan diangkat dengan hati-hati menggunakan alat bedah.
- Jahitan:Setelah polip diangkat, sayatan akan dijahit untuk menutup luka.
Risiko dan Manfaat
Seperti halnya prosedur bedah lainnya, pembedahan untuk mengangkat polip gigi memiliki risiko dan manfaat tertentu:
Risiko:
- Infeksi
- Pendarahan
- Kerusakan pada gigi atau jaringan gusi yang berdekatan
Manfaat:
- Penghapusan lengkap polip gigi
- Pencegahan komplikasi lebih lanjut
- Peningkatan kesehatan mulut secara keseluruhan
Keputusan untuk melakukan pembedahan akan dibuat berdasarkan penilaian individu terhadap risiko dan manfaatnya. Jika polip gigi menyebabkan rasa sakit, infeksi, atau masalah lain, pembedahan mungkin menjadi pilihan terbaik untuk mengobatinya.
Cara Mengobati Polip Gigi
Polip gigi adalah pertumbuhan jaringan lunak jinak yang muncul pada gusi atau jaringan di sekitar gigi. Umumnya berwarna merah muda atau merah dan bertekstur lembut dan kenyal. Polip ini dapat menyebabkan gusi berdarah, nyeri, dan ketidaknyamanan saat makan atau menyikat gigi.
Penyebab pasti polip gigi tidak diketahui, namun diduga terkait dengan kebersihan mulut yang buruk, cedera pada gusi, dan peradangan kronis. Berikut adalah beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko mengembangkan polip gigi:
- Kebersihan mulut yang buruk
- Penumpukan plak dan karang gigi
- Cedera pada gusi
- Peradangan kronis pada gusi (gingivitis)
- Penyakit periodontal
- Penggunaan kawat gigi
- Faktor genetik
Gejala Polip Gigi
Gejala polip gigi dapat bervariasi tergantung pada ukuran dan lokasinya. Beberapa gejala yang umum meliputi:
- Benjolan merah muda atau merah pada gusi
- Gusi berdarah
- Nyeri atau ketidaknyamanan pada gusi
- Bau mulut
- Gigi goyang
Diagnosis Polip Gigi
Dokter gigi dapat mendiagnosis polip gigi melalui pemeriksaan visual. Mereka akan memeriksa gusi dan gigi untuk mencari adanya benjolan atau pertumbuhan yang tidak normal. Dokter gigi juga dapat menggunakan probe untuk memeriksa konsistensi dan sensitivitas polip.
Pengobatan Polip Gigi
Pengobatan polip gigi biasanya melibatkan pengangkatan secara bedah. Prosedur ini dilakukan oleh dokter gigi atau ahli bedah mulut. Polip akan diangkat menggunakan gunting bedah atau laser. Setelah polip diangkat, dokter gigi akan membersihkan area tersebut dan memberikan instruksi perawatan pasca operasi.
Dalam beberapa kasus, polip gigi dapat sembuh sendiri tanpa memerlukan pengobatan. Namun, penting untuk memeriksakan diri ke dokter gigi secara teratur untuk memantau perkembangannya.
Perbandingan Metode Pengobatan
Berbagai metode pengobatan polip gigi memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Pemilihan metode terbaik bergantung pada ukuran, lokasi, dan tingkat keparahan polip.
Mengobati polip gigi membutuhkan tindakan medis seperti operasi pengangkatan. Namun, selain perawatan medis, penting juga memperhatikan kewajiban agama. Jika shalat terlewatkan karena kondisi medis, maka perlu dilakukan penggantian cara mengganti shalat yang terlewatkan . Hal ini karena shalat merupakan kewajiban penting yang harus dipenuhi oleh setiap Muslim yang mampu.
Setelah kewajiban agama terpenuhi, fokus kembali pada penyembuhan polip gigi dengan mengikuti anjuran dokter untuk mempercepat proses pemulihan.
Secara umum, metode pengobatan yang paling efektif dan invasif minimal adalah terapi obat. Namun, untuk polip yang lebih besar atau persisten, mungkin diperlukan pembedahan.
Terapi Obat
Terapi obat biasanya menggunakan kortikosteroid topikal atau oral untuk mengurangi peradangan dan mengecilkan polip. Metode ini sering digunakan sebagai pengobatan lini pertama untuk polip kecil dan tidak rumit.
Pembedahan
Pembedahan mungkin diperlukan untuk mengangkat polip yang lebih besar, persisten, atau menyebabkan gejala yang signifikan. Ada beberapa jenis prosedur pembedahan yang dapat digunakan, termasuk:
- Ekstraksi:Mengangkat seluruh gigi yang terkena polip.
- Kuretase:Mengikis polip dari akar gigi.
- Flap operasi:Membuat sayatan di gusi untuk mengakses dan mengangkat polip.
Pengaruh Polip Gigi pada Kesehatan Mulut
Polip gigi dapat berdampak signifikan pada kesehatan mulut secara keseluruhan, menyebabkan berbagai masalah seperti gusi berdarah dan bau mulut.
Gusi Berdarah
Polip gigi yang terletak di dekat garis gusi dapat menyebabkan iritasi dan peradangan, yang pada akhirnya menyebabkan gusi berdarah. Hal ini terjadi karena polip gigi menghalangi sikat gigi dan benang gigi mencapai area tersebut secara efektif, sehingga memungkinkan penumpukan plak dan bakteri.
Bau Mulut
Polip gigi juga dapat berkontribusi pada bau mulut karena bakteri yang terperangkap di dalamnya menghasilkan senyawa sulfur yang berbau tidak sedap. Selain itu, peradangan yang disebabkan oleh polip gigi dapat memperburuk bau mulut.
Ukuran dan Lokasi
Ukuran dan lokasi polip gigi dapat mempengaruhi tingkat keparahan dampaknya pada kesehatan mulut. Polip gigi yang besar atau terletak di dekat garis gusi cenderung menyebabkan masalah yang lebih parah daripada yang berukuran kecil atau terletak di area yang lebih mudah dijangkau.
Jenis Polip Gigi dan Dampaknya
Terdapat berbagai jenis polip gigi, masing-masing dengan dampak yang berbeda pada kesehatan mulut:
| Jenis Polip Gigi | Dampak pada Kesehatan Mulut |
|---|---|
| Polip Fibrosa | Biasanya kecil dan tidak menyebabkan masalah signifikan |
| Polip Granular | Dapat tumbuh lebih besar dan menyebabkan iritasi dan peradangan |
| Polip Inflamasi | Terjadi akibat peradangan dan dapat menyebabkan gusi berdarah dan bau mulut |
| Polip Neoplastik | Langka dan dapat berkembang menjadi tumor ganas |
Penting untuk berkonsultasi dengan dokter gigi untuk diagnosis dan pengobatan polip gigi yang tepat guna meminimalkan dampaknya pada kesehatan mulut.
Peran Dokter Gigi dalam Mendiagnosis Polip Gigi: Cara Mengobati Polip Gigi
Dokter gigi memainkan peran penting dalam mendiagnosis polip gigi. Mereka melakukan pemeriksaan fisik menyeluruh pada mulut, gigi, dan gusi untuk mengidentifikasi tanda-tanda polip gigi.
Salah satu metode diagnostik yang umum digunakan adalah radiografi gigi. X-ray dapat menunjukkan keberadaan polip gigi, yang muncul sebagai area gelap pada gambar.
Pemeriksaan Visual
Dokter gigi akan memeriksa mulut secara visual untuk mencari tanda-tanda polip gigi, seperti benjolan atau pertumbuhan abnormal pada gusi.
Pemeriksaan Fisik
Dokter gigi akan memeriksa gusi dengan lembut menggunakan instrumen untuk mendeteksi adanya benjolan atau pembengkakan yang mungkin mengindikasikan adanya polip gigi.
Pertanyaan Umum tentang Polip Gigi
Polip gigi adalah pertumbuhan jaringan lunak yang tidak bersifat kanker pada gusi. Kondisi ini umum terjadi dan dapat menimbulkan rasa sakit dan ketidaknyamanan. Berikut adalah beberapa pertanyaan umum tentang polip gigi beserta jawabannya:
Gejala Polip Gigi
Gejala polip gigi dapat bervariasi tergantung pada ukuran dan lokasinya. Beberapa gejala yang umum meliputi:
- Pembesaran gusi yang merah atau keunguan
- Gusi berdarah saat menyikat gigi atau makan
- Nyeri atau ketidaknyamanan pada gusi
- Bau mulut
- Gusi yang mudah teriritasi
Penyebab Polip Gigi
Penyebab pasti polip gigi belum diketahui secara pasti, tetapi beberapa faktor yang diduga berperan antara lain:
- Kebersihan mulut yang buruk
- Penumpukan plak dan karang gigi
- Cedera pada gusi
- Iritasi akibat kawat gigi atau gigi palsu
- Fluktuasi hormon selama kehamilan
Perawatan Polip Gigi
Perawatan polip gigi biasanya melibatkan prosedur pengangkatan melalui operasi kecil. Prosedur ini dilakukan oleh dokter gigi atau ahli bedah mulut. Dalam beberapa kasus, obat kumur antiseptik atau obat-obatan lain dapat digunakan untuk mengecilkan polip.
Untuk mengatasi polip gigi, dokter biasanya meresepkan medi klin, seperti antibiotik atau obat antiinflamasi. Jika ingin menggunakan medi klin, pastikan mengikuti instruksi cara menggunakan medi klin dengan benar. Penggunaan medi klin yang tepat dapat meredakan nyeri dan peradangan akibat polip gigi, mempercepat penyembuhan, dan mencegah komplikasi lebih lanjut.
Pencegahan Polip Gigi
Meskipun tidak selalu dapat dicegah, beberapa tindakan dapat membantu mengurangi risiko terjadinya polip gigi, seperti:
- Menjaga kebersihan mulut yang baik dengan menyikat gigi dua kali sehari dan menggunakan benang gigi secara teratur
- Mengunjungi dokter gigi secara teratur untuk pemeriksaan dan pembersihan gigi
- Hindari merokok dan konsumsi alkohol berlebihan
- Kelola kadar gula darah jika Anda menderita diabetes
Komplikasi Polip Gigi
Jika tidak ditangani, polip gigi dapat menyebabkan komplikasi seperti:
- Infeksi
- Kerusakan gigi
- Kehilangan gigi
Prognosis Polip Gigi
Prognosis polip gigi umumnya baik. Sebagian besar polip jinak dan dapat diangkat sepenuhnya dengan pembedahan. Namun, dalam beberapa kasus, polip dapat kambuh, terutama jika penyebab yang mendasarinya tidak diatasi.
Polip gigi, pertumbuhan jaringan lunak di akar gigi, dapat menyebabkan nyeri dan ketidaknyamanan. Salah satu cara mengobatinya adalah dengan operasi pengangkatan. Namun, teknik alternatif yang menarik adalah menggunakan taps for money. Cara menggunakan taps for money melibatkan penggunaan teknik akupresur pada titik-titik tertentu di tubuh untuk memicu penyembuhan alami.
Dengan menggabungkan taps for money dengan perawatan medis, pasien dapat meningkatkan peluang mereka untuk menghilangkan polip gigi secara efektif dan mengurangi risiko komplikasi.
Komplikasi
Meskipun jarang, polip gigi dapat menyebabkan komplikasi berikut:
- Infeksi:Polip dapat terinfeksi, menyebabkan nyeri, pembengkakan, dan keluarnya cairan dari gusi.
- Kerusakan gigi:Polip yang tumbuh di dekat gigi dapat merusak akar gigi atau menyebabkan gigi tanggal.
- Gangguan fungsi:Polip yang besar dapat mengganggu makan, berbicara, atau aktivitas mulut lainnya.
Faktor yang Mempengaruhi Prognosis
Prognosis polip gigi dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain:
- Jenis polip:Polip fibrosa cenderung lebih jinak dan memiliki prognosis yang lebih baik daripada polip yang bersifat inflamasi.
- Ukuran dan lokasi:Polip yang kecil dan terletak di area yang mudah dijangkau memiliki prognosis yang lebih baik.
- Penyebab yang mendasarinya:Jika penyebab yang mendasari polip, seperti infeksi atau iritasi kronis, tidak diatasi, polip dapat kambuh.
Penutup
Polip gigi merupakan pertumbuhan jaringan lunak jinak yang muncul pada gusi. Biasanya disebabkan oleh peradangan atau iritasi pada jaringan gusi, seperti akibat penumpukan plak atau karang gigi.
Mengatasi polip gigi membutuhkan penanganan medis yang tepat. Namun, sebelum menjalani pengobatan, alangkah baiknya memahami cara membuat teks MC untuk keperluan dokumentasi atau laporan. Cara membuat teks MC yang efektif sangat penting dalam mengomunikasikan informasi dengan jelas dan akurat. Dengan mengetahui cara mengobati polip gigi dan membuat teks MC yang baik, pasien dapat memperoleh penanganan yang optimal sekaligus mendokumentasikan perjalanan medis mereka dengan baik.
- Polip gigi umumnya berwarna merah atau merah muda.
- Teksturnya lunak dan mudah berdarah saat disentuh.
- Ukurannya bervariasi, mulai dari kecil hingga besar.
Penyebab pasti polip gigi masih belum sepenuhnya dipahami. Namun, beberapa faktor berikut diketahui dapat meningkatkan risikonya:
- Kebersihan mulut yang buruk
- Penumpukan plak dan karang gigi
- Trauma pada gusi
- Faktor genetik
Polip gigi biasanya tidak menimbulkan rasa sakit atau ketidaknyamanan. Namun, jika polip membesar, dapat menyebabkan gejala seperti:
- Pendarahan gusi saat menyikat gigi atau makan
- Bau mulut
- Kesulitan mengunyah makanan
- Nyeri atau bengkak pada gusi
Diagnosis polip gigi biasanya dilakukan berdasarkan pemeriksaan fisik oleh dokter gigi. Untuk memastikan diagnosis, dokter gigi mungkin juga mengambil biopsi, yaitu pengambilan sampel jaringan untuk diperiksa di bawah mikroskop.
Perawatan polip gigi biasanya melibatkan pengangkatan melalui pembedahan. Prosedur ini biasanya dilakukan dengan anestesi lokal dan tidak menimbulkan rasa sakit. Setelah pengangkatan, dokter gigi akan membersihkan area tersebut dan memberikan instruksi perawatan pascaoperasi.
Setelah pengangkatan polip gigi, penting untuk menjaga kebersihan mulut dengan baik untuk mencegah kekambuhan. Hal ini termasuk:
- Menyikat gigi dua kali sehari dengan pasta gigi berfluoride
- Menggunakan benang gigi setiap hari
- Melakukan pemeriksaan gigi rutin
Dalam kasus yang jarang terjadi, polip gigi dapat berubah menjadi ganas. Jika Anda melihat adanya perubahan pada polip, seperti perubahan warna, bentuk, atau ukuran, segera konsultasikan dengan dokter gigi.
Akhir Kata
Mengobati polip gigi sangat penting untuk menjaga kesehatan mulut dan kesejahteraan secara keseluruhan. Dengan mengikuti rekomendasi yang diuraikan dalam panduan ini, Anda dapat mengatasi kondisi ini secara efektif dan mencegah kekambuhan. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter gigi Anda untuk diagnosis dan rencana perawatan yang tepat.
FAQ Terpadu
Apa saja gejala polip gigi?
Gejala umum polip gigi meliputi benjolan merah atau merah muda pada gusi, gusi berdarah, bau mulut, dan nyeri.
Bagaimana cara mencegah polip gigi?
Praktik kebersihan mulut yang baik, termasuk menyikat gigi dua kali sehari, menggunakan benang gigi, dan pemeriksaan gigi secara teratur, dapat membantu mencegah polip gigi.
Apa saja pilihan pengobatan untuk polip gigi?
Pilihan pengobatan untuk polip gigi meliputi pembedahan, terapi obat-obatan, dan perawatan rumah. Dokter gigi Anda akan merekomendasikan perawatan terbaik berdasarkan jenis dan tingkat keparahan polip.