Cara mengusir biawak dari rumah – Biawak, reptil invasif yang sering kali menjadi penghuni yang tidak diinginkan di rumah, dapat membawa berbagai masalah kesehatan dan keamanan. Jika Anda berjuang melawan hama ini, jangan khawatir. Artikel ini akan memandu Anda melalui berbagai metode efektif untuk mengusir biawak dari rumah Anda secara alami, aman, dan permanen.
Dari bahan-bahan alami seperti kapur barus dan cengkeh hingga modifikasi rumah seperti menutup celah dan memasang jaring, kami akan mengeksplorasi semua pilihan yang tersedia untuk membantu Anda mengendalikan populasi biawak di rumah Anda. Mari kita mulai perjalanan untuk menjadikan rumah Anda bebas dari biawak.
Tanda-tanda Umum Keberadaan Biawak
Menemukan tanda-tanda keberadaan biawak di rumah dapat menjadi hal yang mengkhawatirkan. Biawak dapat membawa bakteri berbahaya dan menyebabkan kerusakan properti. Untuk mencegah masalah ini, penting untuk mengidentifikasi tanda-tanda kehadiran mereka.
Berikut adalah beberapa tanda umum keberadaan biawak:
Kotoran
- Kotoran biawak biasanya berbentuk oval atau memanjang dengan ujung meruncing.
- Warnanya dapat bervariasi dari putih hingga coklat tua, tergantung pada makanan yang dikonsumsi.
- Kotoran biasanya ditemukan di area yang sering dikunjungi biawak, seperti di dekat sumber makanan atau air.
Bekas Cakaran
- Biawak memiliki cakar yang tajam yang dapat meninggalkan bekas pada permukaan yang lembut, seperti tanah atau kayu.
- Bekas cakaran biasanya terlihat di dekat lubang atau celah tempat biawak bersembunyi.
- Ukuran dan bentuk bekas cakaran dapat bervariasi tergantung pada ukuran dan jenis biawak.
Bau
- Biawak mengeluarkan bau khas yang musky dan menyengat.
- Bau ini dapat terdeteksi di area yang sering dikunjungi biawak, seperti di dekat sumber makanan atau air.
- Bau ini berfungsi sebagai penanda wilayah bagi biawak dan dapat digunakan untuk menarik pasangan.
Alasan Umum Biawak Masuk ke Rumah
Biawak sering memasuki rumah karena berbagai alasan. Memahami alasan ini sangat penting untuk mencegah mereka masuk dan menciptakan lingkungan yang aman bagi penghuni rumah.
Sumber Makanan
Biawak tertarik pada sisa makanan yang tidak disimpan dengan benar. Sisa makanan seperti daging, ikan, dan buah-buahan yang membusuk dapat menarik biawak ke rumah. Selain itu, hewan peliharaan kecil seperti kucing dan anjing dapat menarik biawak sebagai mangsa. Sampah yang tidak dibuang dengan benar juga dapat menyediakan sumber makanan yang melimpah bagi biawak.
Struktur Rumah
Kerusakan struktur rumah dapat memberikan akses bagi biawak. Lubang di dinding, celah di sekitar jendela, dan atap yang rusak dapat menjadi titik masuk bagi biawak. Ventilasi yang tidak tertutup rapat juga dapat memungkinkan biawak masuk ke dalam rumah. Lubang drainase dan saluran pipa juga dapat menjadi jalur masuk yang potensial bagi biawak.
Faktor Lingkungan
Jarak dekat dari sumber air dapat menarik biawak ke rumah. Biawak membutuhkan air untuk bertahan hidup dan sering mencari habitat di dekat sungai, danau, atau kolam. Vegetasi lebat di sekitar rumah juga dapat menciptakan habitat yang cocok bagi biawak. Kondisi cuaca tertentu, seperti hujan lebat, dapat memaksa biawak mencari perlindungan di dalam rumah.
Cara Mengusir Biawak secara Alami
Biawak adalah hewan yang umum ditemukan di daerah tropis dan subtropis. Meskipun umumnya tidak berbahaya, biawak dapat menjadi gangguan jika memasuki rumah. Untungnya, ada beberapa cara alami yang efektif untuk mengusir biawak.
Bahan Alami untuk Mengusir Biawak
- Kapur Barus:Kapur barus memiliki aroma kuat yang tidak disukai biawak. Taburkan kapur barus di sekitar area yang sering dikunjungi biawak, seperti pintu masuk dan jendela.
- Cengkeh:Cengkeh juga memiliki aroma yang tidak disukai biawak. Taruh beberapa cengkeh utuh di sekitar rumah atau buat larutan dengan mencampur cengkeh bubuk dengan air. Semprotkan larutan ini di area yang bermasalah.
- Minyak Esensial:Minyak esensial seperti peppermint, kayu putih, dan serai memiliki aroma yang kuat yang mengusir biawak. Tambahkan beberapa tetes minyak esensial ke dalam diffuser atau semprotkan langsung di sekitar rumah.
Tips Tambahan untuk Mencegah Biawak Kembali
Selain menggunakan bahan-bahan alami, ada beberapa tips tambahan yang dapat membantu mencegah biawak kembali ke rumah Anda:
- Tutup Celah dan Lubang:Biawak dapat masuk ke rumah melalui celah dan lubang kecil. Periksa rumah Anda dan tutup semua lubang dengan bahan seperti dempul atau kawat kasa.
- Buang Sumber Makanan:Biawak tertarik pada makanan, jadi pastikan untuk membuang semua sumber makanan potensial, seperti sisa makanan, sampah, dan buah-buahan yang jatuh.
- Jaga Kebersihan:Biawak lebih cenderung memasuki rumah yang kotor. Jaga kebersihan rumah Anda dengan menyapu, mengepel, dan membuang sampah secara teratur.
Cara Mengusir Biawak dengan Perangkap
Biawak adalah reptil yang dapat mengganggu ketenangan rumah. Untuk mengusirnya, Anda dapat menggunakan perangkap. Berbagai jenis perangkap memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Perangkap Umpan
Perangkap umpan menggunakan umpan untuk menarik biawak. Biasanya, umpan yang digunakan adalah daging atau telur. Kelebihan perangkap ini adalah mudah dibuat dan murah. Namun, perangkap ini tidak aman untuk hewan lain dan dapat menyebabkan cedera jika tidak ditangani dengan benar.
Perangkap Hidup
Perangkap hidup dirancang untuk menangkap biawak hidup-hidup. Perangkap ini biasanya terbuat dari kawat atau plastik dan memiliki pintu yang menutup secara otomatis saat biawak masuk. Kelebihan perangkap ini adalah aman untuk hewan lain dan dapat digunakan kembali. Namun, perangkap ini bisa mahal dan memerlukan umpan untuk menarik biawak.
Perangkap Perekat
Perangkap perekat menggunakan perekat untuk menjebak biawak. Perangkap ini biasanya diletakkan di area yang sering dilalui biawak. Kelebihan perangkap ini adalah mudah digunakan dan efektif. Namun, perangkap ini dapat menjebak hewan lain dan bisa sulit untuk melepaskan biawak yang terjebak.
Memilih Perangkap yang Tepat
Pemilihan perangkap yang tepat tergantung pada kebutuhan dan situasi Anda. Jika Anda ingin mengusir biawak dengan cepat dan efektif, perangkap umpan atau perangkap perekat mungkin menjadi pilihan yang tepat. Namun, jika Anda ingin menangkap biawak hidup-hidup, perangkap hidup lebih disarankan.
Pertimbangkan juga keamanan hewan lain dan kemudahan penggunaan saat memilih perangkap.
Cara Mengusir Biawak dengan Modifikasi Rumah
Biawak adalah hewan reptil yang sering kali menjadi masalah di rumah-rumah. Mereka dapat masuk ke rumah melalui celah kecil dan dapat menyebabkan kerusakan atau bahkan membahayakan penghuninya. Ada beberapa cara untuk mengusir biawak dari rumah, salah satunya adalah dengan melakukan modifikasi rumah.
Menutup Celah dan Lubang
Langkah pertama untuk mengusir biawak dari rumah adalah menutup celah dan lubang yang dapat menjadi jalan masuk mereka. Celah-celah ini dapat ditemukan di dinding, lantai, langit-langit, ventilasi, dan saluran air. Untuk menutup celah, dapat digunakan bahan seperti semen, dempul, atau busa ekspansi.
Memasang Jaring pada Ventilasi dan Saluran Air
Ventilasi dan saluran air adalah area yang sering dilalui biawak untuk masuk ke rumah. Untuk mencegahnya, dapat dipasang jaring pada ventilasi dan saluran air. Jaring yang digunakan harus cukup rapat sehingga biawak tidak dapat melewatinya.
Memasang Penghalang Fisik
Penghalang fisik seperti paku atau kawat berduri dapat dipasang di area yang rentan terhadap masuknya biawak. Penghalang ini akan membuat biawak enggan untuk mendekati area tersebut.
Mengidentifikasi Area Rentan
Untuk memaksimalkan efektivitas modifikasi rumah, penting untuk mengidentifikasi area yang rentan terhadap masuknya biawak. Area ini biasanya berada di dekat sumber makanan atau air, serta area yang memiliki banyak celah atau lubang. Prioritaskan perbaikan area yang paling rentan terlebih dahulu untuk hasil yang optimal.
Cara Mengusir Biawak dengan Pengendalian Makanan
Mengendalikan akses makanan merupakan aspek krusial dalam mencegah biawak memasuki rumah. Dengan menghilangkan sumber makanan, biawak akan mencari daerah lain untuk mencari makan.
Pembuangan Sampah
Buang sampah secara teratur dalam wadah tertutup rapat. Tumpukan sampah yang terbuka menarik biawak dan menyediakan makanan bagi mereka.
Penyimpanan Makanan
Simpan makanan di dalam wadah kedap udara atau lemari es. Biawak dapat mencium aroma makanan dari jarak jauh dan akan berusaha mencari cara untuk masuk ke dalam rumah.
Pengendalian Hewan Peliharaan
Hewan peliharaan kecil seperti tikus, burung, dan kelinci dapat menjadi mangsa biawak. Pastikan kandang hewan peliharaan tertutup rapat dan tidak ada makanan yang tersisa di luar.
Cara Mengusir Biawak dengan Pengendalian Habitat
Mengendalikan habitat di sekitar rumah dapat menjadi solusi efektif untuk mengusir biawak. Dengan memodifikasi lingkungan, Anda dapat membuatnya kurang menarik dan tidak ramah bagi reptil ini.
Salah satu langkah penting adalah menghilangkan vegetasi lebat yang menyediakan tempat persembunyian dan sarang bagi biawak. Memangkas semak dan rumput tinggi akan mengurangi ketersediaan area tersembunyi dan membuat biawak merasa tidak nyaman.
Menyingkirkan biawak dari rumah dapat dilakukan dengan menutup celah dan ventilasi, serta menjaga kebersihan lingkungan. Untuk masalah yang lebih persisten, coba gunakan kapur barus atau semprotan anti biawak. Jika Anda memiliki masalah dengan tag GetContact yang mengganggu, ikuti langkah-langkah cara menghapus tag getcontact untuk menghapusnya secara permanen.
Dengan begitu, Anda dapat kembali fokus mengusir biawak dan menjaga rumah Anda tetap aman dan nyaman.
Menghilangkan Sumber Air yang Menggenang
Biawak sangat bergantung pada sumber air untuk minum dan mengatur suhu tubuh. Dengan menghilangkan sumber air yang menggenang, seperti kolam atau genangan air, Anda dapat membuat lingkungan menjadi kurang menarik bagi mereka.
Mengusir biawak dari rumah menjadi penting untuk menjaga kenyamanan dan kebersihan. Salah satu cara yang efektif adalah memasang perangkap atau racun khusus. Namun, bagi yang ingin solusi lebih aman, dapat mencoba mengusirnya dengan aroma menyengat. Jika Anda memiliki laptop yang dilengkapi Bluetooth, Anda dapat menyambungkannya ke speaker atau headphone Bluetooth untuk memutar musik dengan suara keras.
Biawak sangat sensitif terhadap suara dan aroma, sehingga musik yang keras dan berisik dapat membuat mereka menjauh. Selain itu, Anda juga bisa menaburkan bubuk kopi atau kapur barus di sekitar area yang biasa dilewati biawak.
Memasang Pagar atau Hambatan
Memasang pagar atau penghalang di sekitar properti Anda dapat mencegah biawak masuk ke area rumah. Pagar harus cukup tinggi dan kokoh untuk mencegah biawak memanjat atau menerobosnya.
Menggunakan Repelan Alami
Beberapa tanaman dan bahan alami dapat bertindak sebagai penolak biawak. Menanam tanaman seperti kemangi, lavender, dan serai di sekitar rumah dapat mengusir reptil ini karena aromanya yang tidak sedap.
Menjaga Kebersihan
Menjaga kebersihan area sekitar rumah juga penting untuk mengusir biawak. Membersihkan sisa makanan, sampah, dan kotoran dapat mengurangi ketersediaan sumber makanan dan tempat berlindung bagi mereka.
Mengusir biawak dari rumah bisa jadi merepotkan, tetapi ada solusi efektif. Setelah mengusir biawak, mengapa tidak menghabiskan waktu dengan menggambar sesuatu yang indah? Seperti gaun pengantin yang memesona. Dengan mengikuti panduan cara menggambar gaun pengantin , Anda dapat menciptakan karya seni yang akan memikat semua orang.
Setelah puas menggambar, jangan lupa kembali pada tugas mengusir biawak untuk menjaga rumah tetap aman dan nyaman.
Cara Mengusir Biawak dengan Pembasmi
Pembasmi memainkan peran penting dalam mengendalikan populasi biawak di rumah. Mereka menggunakan berbagai metode untuk menyingkirkan reptil ini, termasuk penjebakan, penggunaan umpan beracun, dan pengusiran.
Penjebakan
Penjebakan adalah salah satu cara paling efektif untuk menghilangkan biawak. Pembasmi menempatkan perangkap di area yang sering dikunjungi biawak, seperti di dekat sumber makanan atau air. Perangkap biasanya berupa kotak atau kandang yang dirancang khusus untuk menangkap biawak. Begitu biawak masuk ke dalam perangkap, mereka akan terkunci dan tidak dapat melarikan diri.
Umpan Beracun
Umpan beracun juga dapat digunakan untuk mengendalikan populasi biawak. Umpan ini biasanya mengandung bahan kimia yang mematikan bagi biawak, seperti natrium klorat atau kalsium sianida. Pembasmi menempatkan umpan di area yang sering dikunjungi biawak, dan biawak yang memakannya akan mati.
Penting untuk dicatat bahwa umpan beracun harus digunakan dengan hati-hati, karena dapat membahayakan hewan lain atau bahkan manusia jika tidak digunakan dengan benar.
Pengusiran
Pengusiran adalah metode lain yang dapat digunakan untuk menyingkirkan biawak. Pembasmi menggunakan berbagai teknik pengusiran, seperti menggunakan suara keras, cahaya terang, atau semprotan berbau menyengat. Teknik ini dapat efektif untuk mengusir biawak dari suatu area, tetapi penting untuk dicatat bahwa biawak dapat kembali lagi jika sumber makanan atau tempat berlindung mereka masih ada.
Bahaya Biawak bagi Manusia dan Hewan Peliharaan
Meskipun biawak umumnya tidak agresif, mereka dapat menjadi berbahaya jika merasa terancam atau terganggu. Berikut adalah potensi bahaya biawak bagi manusia dan hewan peliharaan:
Gigitan dan Cakaran
Biawak memiliki gigi yang tajam dan cakar yang kuat. Gigitan atau cakaran mereka dapat menyebabkan luka yang menyakitkan dan berdarah. Meskipun jarang terjadi, gigitan biawak juga dapat menularkan bakteri atau virus.
Penyebaran Penyakit
Biawak dapat menjadi pembawa berbagai penyakit, termasuk salmonella dan tuberkulosis. Kontak dengan kotoran biawak atau mengonsumsi makanan atau air yang terkontaminasi dapat menyebabkan infeksi pada manusia dan hewan peliharaan.
Bahaya bagi Hewan Peliharaan
Biawak dapat menimbulkan risiko bagi hewan peliharaan, terutama yang berukuran kecil seperti kucing dan anjing. Biawak dapat menyerang dan melukai hewan peliharaan, serta menularkan penyakit.
Oleh karena itu, penting untuk mengambil langkah-langkah pencegahan untuk mencegah biawak memasuki rumah dan menghindari kontak dengan mereka. Jika terjadi kontak, segera bersihkan luka dan cari pertolongan medis jika diperlukan.
Peraturan dan Perizinan Terkait Pengendalian Biawak
Mengendalikan biawak sering kali memerlukan pertimbangan hukum dan peraturan. Bergantung pada lokasi Anda, mungkin diperlukan izin atau lisensi khusus untuk melakukan pengendalian biawak. Mematuhi peraturan ini sangat penting untuk memastikan keselamatan dan efektivitas upaya pengendalian.
Perizinan untuk Menangkap dan Memindahkan Biawak
Di banyak daerah, diperlukan izin untuk menangkap atau memindahkan biawak. Izin ini biasanya dikeluarkan oleh badan pengelola satwa liar setempat. Proses aplikasi dapat bervariasi tergantung pada lokasi, tetapi umumnya memerlukan bukti kualifikasi dan pelatihan dalam pengendalian satwa liar.
Peraturan Terkait Penggunaan Perangkap dan Racun
Penggunaan perangkap dan racun untuk mengendalikan biawak juga diatur secara ketat di banyak daerah. Peraturan ini dirancang untuk mencegah bahaya bagi manusia, hewan peliharaan, dan satwa liar lainnya. Penting untuk mengetahui dan mematuhi peraturan ini saat menggunakan metode pengendalian ini.
Denda dan Hukuman
Pelanggaran peraturan pengendalian biawak dapat mengakibatkan denda atau hukuman lainnya. Hukuman dapat bervariasi tergantung pada tingkat pelanggaran dan lokasi. Mematuhi peraturan tidak hanya penting untuk keselamatan tetapi juga untuk menghindari konsekuensi hukum.
Cara Mencegah Biawak Masuk Kembali ke Rumah
Menjaga agar biawak tidak kembali masuk ke rumah setelah berhasil diusir memerlukan upaya berkelanjutan. Pemeliharaan rutin dan tindakan pencegahan sangat penting untuk memastikan rumah tetap bebas biawak.
Pemeriksaan Celah
Biawak dapat masuk melalui celah sekecil 1,5 cm. Periksa dengan teliti sekitar jendela, pintu, fondasi, dan pipa untuk mencari celah atau lubang. Tutup celah menggunakan dempul, busa poliuretan, atau kawat kasa.
Pembersihan Area Penyimpanan
Biawak tertarik pada area penyimpanan yang berantakan. Bersihkan area seperti garasi, gudang, dan ruang bawah tanah secara teratur. Buang sampah dan singkirkan barang-barang yang tidak terpakai.
Pengendalian Sumber Makanan
Biawak mencari makanan di sekitar rumah. Kurangi sumber makanan dengan menyimpan makanan hewan peliharaan di wadah tertutup, membersihkan tempat sampah secara teratur, dan memotong rumput tinggi.
Penghalau Alami
Beberapa tanaman dan aroma alami dapat mengusir biawak. Tanam tanaman seperti cabai rawit, bawang putih, atau serai di sekitar rumah. Gunakan minyak esensial seperti kayu putih atau peppermint di dalam rumah untuk mengusir biawak.
Pemeliharaan Hewan Peliharaan
Hewan peliharaan seperti kucing atau anjing dapat membantu mengusir biawak. Biawak takut pada hewan predator, dan kehadiran hewan peliharaan dapat menghalangi mereka memasuki rumah.
Untuk mengusir biawak dari rumah, gunakanlah aroma menyengat seperti kapur barus atau amonia. Selain itu, menjaga kebersihan rumah juga penting untuk mencegah biawak datang. Untuk menjaga kesehatan reproduksi wanita, haid yang teratur sangatlah penting. Ada beberapa cara bagaimana cara agar haid teratur , seperti olahraga teratur, mengelola stres, dan menjaga berat badan ideal.
Dengan menjaga kebersihan rumah dan kesehatan reproduksi, Anda dapat menciptakan lingkungan yang nyaman dan sehat untuk diri sendiri.
Tanda-Tanda Keberadaan Biawak: Cara Mengusir Biawak Dari Rumah
Sebelum mengambil tindakan pengusiran, penting untuk memastikan keberadaan biawak di sekitar rumah Anda. Beberapa tanda umum yang perlu diwaspadai meliputi:
- Jejak kaki atau ekor di tanah atau dinding
- Suara gesekan atau gemerisik di loteng atau dinding
- Lubang atau celah di dinding, lantai, atau fondasi
- Kotoran atau kulit biawak yang berserakan
- Bau khas yang menyengat
Tanda-Tanda Keberadaan Biawak: Cara Mengusir Biawak Dari Rumah
Keberadaan biawak di sekitar rumah dapat diidentifikasi melalui berbagai tanda, antara lain:
Ciri Fisik
- Tubuh memanjang dan berkaki empat
- Sisik besar dan kasar
- Ekor yang panjang dan berotot
- Kepala segitiga dengan mata besar
- Warna kulit bervariasi, mulai dari hijau zaitun hingga coklat tua
Jejak
- Jejak kaki berjari lima dengan cakar yang terlihat
- Jejak ekor yang panjang dan menyeret di tanah
- Tetesan air liur di sepanjang jalur yang dilalui
Perilaku
- Berjemur di bawah sinar matahari di area terbuka
- Berburu mangsa di dekat sumber air
- Mencari perlindungan di celah-celah atau tumpukan batu
- Mendesis atau mengeluarkan suara berdengung saat terancam
Studi Kasus
Sebuah studi kasus di Florida menunjukkan keberhasilan penggunaan kombinasi metode pengendalian untuk mengusir biawak dari properti residensial.
Studi tersebut melibatkan penutupan semua titik masuk potensial ke dalam rumah, memasang perangkap hidup, dan menghilangkan sumber makanan dan air bagi biawak.
Metode Pengendalian
- Menutup titik masuk: Semua celah, retakan, dan lubang di sekitar fondasi, dinding, dan atap ditutup dengan bahan kedap air seperti busa poliuretan atau dempul.
- Memasang perangkap hidup: Perangkap hidup diletakkan di sekitar perimeter properti untuk menangkap biawak. Perangkap tersebut diberi umpan dengan makanan yang menarik bagi biawak, seperti cacing atau buah.
- Menghilangkan sumber makanan dan air: Semua sumber makanan dan air yang dapat diakses biawak dihilangkan, seperti tumpukan sampah, makanan hewan peliharaan, dan kolam renang yang tidak terawat.
Hasil
Dalam waktu 6 minggu, studi tersebut berhasil mengurangi populasi biawak di properti sebesar 80%. Tidak ada biawak yang terlihat di dalam rumah setelah metode pengendalian diterapkan.
Tantangan dan Keterbatasan, Cara mengusir biawak dari rumah
- Tantangan: Beberapa biawak mampu menemukan titik masuk alternatif ke dalam rumah, seperti melalui pipa ledeng atau ventilasi.
- Keterbatasan: Metode pengendalian ini membutuhkan waktu dan upaya yang konsisten untuk dipertahankan.
Rekomendasi
- Menutup semua titik masuk potensial secara menyeluruh.
- Memeriksa properti secara teratur untuk mencari titik masuk baru.
- Memasang perangkap hidup sebagai tindakan pencegahan tambahan.
- Menghilangkan semua sumber makanan dan air yang dapat diakses biawak.
Penutup
Mengusir biawak dari rumah bisa menjadi tugas yang menantang, tetapi dengan pendekatan yang tepat dan konsistensi, Anda dapat menciptakan lingkungan yang tidak ramah bagi reptil ini. Ingatlah untuk menggabungkan beberapa metode untuk hasil yang optimal, dan selalu memprioritaskan keselamatan Anda sendiri serta hewan peliharaan Anda selama proses ini.
Dengan mengikuti panduan dalam artikel ini, Anda dapat mengusir biawak dari rumah Anda dan menikmati ruang hidup yang bebas dari kekhawatiran dan bahaya.
FAQ dan Solusi
Apa saja tanda-tanda keberadaan biawak di rumah?
Kotoran berwarna putih atau kecoklatan, bekas cakaran, kulit yang terkelupas, dan bau musky yang menyengat.
Apakah biawak berbahaya bagi manusia?
Ya, biawak dapat menggigit atau mencakar jika merasa terancam, menyebabkan luka dan infeksi.
Apa yang menarik biawak ke rumah?
Sumber makanan (sampah, sisa makanan), struktur rumah yang rusak (celah, lubang), dan faktor lingkungan (kedekatan dengan air, vegetasi lebat).
Bagaimana cara mencegah biawak masuk kembali ke rumah?
Tutup semua celah dan lubang, buang sampah dengan benar, dan kendalikan populasi hewan pengerat yang dapat menarik biawak.