Cara sholat jamak maghrib di waktu isya – Sholat jamak maghrib isya adalah salah satu ibadah yang diperbolehkan dalam Islam. Sholat ini dilakukan dengan menggabungkan sholat maghrib dan isya pada waktu isya. Sholat jamak ini dapat dilakukan karena adanya beberapa kondisi tertentu yang memperbolehkannya.
Sholat jamak maghrib isya memiliki tata cara yang unik dan berbeda dengan sholat biasa. Berikut ini adalah panduan lengkap cara sholat jamak maghrib isya yang dapat membantu Anda dalam melaksanakannya dengan benar.
Pengertian Sholat Jamak Maghrib Isya
Sholat jamak maghrib isya adalah menggabungkan sholat maghrib dan isya dalam satu waktu pelaksanaan. Hal ini diperbolehkan dalam kondisi tertentu, seperti perjalanan jauh atau karena suatu keadaan darurat yang mengharuskan seseorang tidak dapat melaksanakan sholat tepat waktu.
Syarat Sholat Jamak Maghrib Isya
- Berada dalam perjalanan jauh (sekitar 81 km atau lebih).
- Tidak dapat melaksanakan sholat tepat waktu karena alasan yang mendesak, seperti sakit atau terjebak macet.
- Niat jamak dilakukan sebelum memulai sholat.
- Menyelesaikan sholat maghrib terlebih dahulu, kemudian dilanjutkan dengan sholat isya.
Urutan Sholat Jamak Maghrib Isya
- Niat sholat jamak maghrib isya.
- Takbiratul ihram.
- Membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek.
- Ruku.
- I’tidal.
- Sujud pertama.
- Duduk di antara dua sujud.
- Sujud kedua.
- Duduk istirahat.
- Melanjutkan dengan sholat isya.
- Membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek.
- Ruku.
- I’tidal.
- Sujud pertama.
- Duduk di antara dua sujud.
- Sujud kedua.
- Tasyahud akhir.
- Salam.
Keutamaan Sholat Jamak Maghrib Isya
Sholat jamak maghrib isya memiliki beberapa keutamaan, antara lain:
- Memudahkan bagi orang yang sedang dalam perjalanan atau memiliki kondisi darurat.
- Menghemat waktu dan tenaga.
- Menghindari lupa atau terlambat melaksanakan sholat.
Tata Cara Sholat Jamak Maghrib Isya
Sholat jamak adalah menggabungkan dua sholat fardhu yang berurutan menjadi satu waktu pelaksanaan. Salah satu jenis sholat jamak adalah jamak ta’khir, yakni mengakhirkan sholat fardhu awal dan menunaikannya bersama sholat fardhu berikutnya.
Tata Cara Sholat Jamak Maghrib Isya
Berikut tata cara sholat jamak maghrib isya:
- Niat sholat jamak maghrib isya saat takbiratul ihram.
- Mengerjakan sholat maghrib dengan dua rakaat.
- Duduk sejenak setelah sholat maghrib.
- Mengerjakan sholat isya dengan empat rakaat.
- Salam setelah sholat isya.
Niat Sholat Jamak Maghrib Isya:“Ushalli sunnatal maghribi jama’an ma’al isya’i ma’muman lillahi ta’ala.”(Aku berniat mengerjakan sholat sunnah maghrib yang dijamak dengan isya sebagai makmum karena Allah ta’ala.)
Waktu Pelaksanaan Sholat Jamak Maghrib Isya: Cara Sholat Jamak Maghrib Di Waktu Isya
Sholat jamak maghrib isya merupakan penggabungan dua waktu sholat, yaitu maghrib dan isya, yang dilakukan dalam satu waktu. Pelaksanaan sholat jamak maghrib isya diperbolehkan dalam kondisi tertentu, seperti saat bepergian atau dalam keadaan darurat.
Waktu yang diperbolehkan untuk melaksanakan sholat jamak maghrib isya adalah:
- Saat matahari terbenam (maghrib) hingga sepertiga malam (waktu isya).
- Setelah matahari terbenam, namun sebelum masuk waktu isya, asalkan musafir masih dalam perjalanan.
Batas waktu yang tidak diperbolehkan untuk sholat jamak maghrib isya adalah:
- Setelah masuk waktu isya bagi orang yang sedang tidak bepergian.
- Setelah sepertiga malam.
Contoh waktu yang tepat untuk melakukan sholat jamak maghrib isya adalah saat musafir memulai perjalanan setelah matahari terbenam dan tiba di tempat tujuan setelah masuk waktu isya.
Hikmah Melaksanakan Sholat Jamak Maghrib Isya
Sholat jamak maghrib isya merupakan penggabungan dua waktu sholat wajib, yaitu maghrib dan isya, menjadi satu waktu sholat. Hikmah melaksanakan sholat jamak maghrib isya sangat beragam, mulai dari kemudahan hingga manfaat bagi kehidupan individu dan masyarakat.
Manfaat Sholat Jamak Maghrib Isya
- Menghemat waktu:Dengan menggabungkan dua waktu sholat, sholat jamak maghrib isya menghemat waktu yang cukup banyak, terutama bagi mereka yang memiliki kesibukan tinggi.
- Praktis:Sholat jamak maghrib isya sangat praktis, terutama bagi mereka yang sedang bepergian atau dalam kondisi yang tidak memungkinkan untuk melaksanakan sholat tepat waktu.
- Mengurangi beban pikiran:Dengan menggabungkan dua waktu sholat, sholat jamak maghrib isya mengurangi beban pikiran, terutama bagi mereka yang memiliki banyak kewajiban.
- Menambah kekhusyukan:Meskipun menggabungkan dua waktu sholat, sholat jamak maghrib isya tetap dapat dilaksanakan dengan khusyuk, karena pada dasarnya kedua waktu sholat tersebut memiliki kesamaan dalam hal niat dan gerakan.
Dampak Positif Sholat Jamak Maghrib Isya bagi Kehidupan Individu dan Masyarakat
Selain manfaat individu, sholat jamak maghrib isya juga memiliki dampak positif bagi kehidupan masyarakat. Berikut ini beberapa di antaranya:
- Meningkatkan kebersamaan:Dengan melaksanakan sholat jamak maghrib isya berjamaah, masyarakat dapat meningkatkan kebersamaan dan mempererat tali silaturahmi.
- Menciptakan lingkungan yang harmonis:Sholat jamak maghrib isya dapat menciptakan lingkungan yang harmonis, karena masyarakat dapat saling membantu dan mengingatkan dalam melaksanakan ibadah.
- Meningkatkan ketakwaan:Dengan melaksanakan sholat jamak maghrib isya secara rutin, masyarakat dapat meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.
Cara Menyatakan Niat Sholat Jamak Maghrib Isya
Menyatakan niat merupakan bagian penting dalam sholat jamak maghrib isya. Niat yang diucapkan harus jelas dan sesuai dengan jenis sholat yang akan dikerjakan.
Lafal Niat Sholat Jamak Maghrib Isya
Ushalli sunnatal maghribi jama’an ma’al isya’i lillahi ta’ala.
Artinya: “Saya niat sholat sunnah maghrib, dijamak dengan isya, karena Allah Ta’ala.”
Cara Mengucapkan Niat
Niat sholat jamak maghrib isya diucapkan dalam hati pada saat takbiratul ihram. Niat harus diucapkan dengan jelas dan tidak boleh terputus. Jika niat terputus, maka sholat jamak tidak sah dan harus diulang dari awal.
Doa Setelah Sholat Jamak Maghrib Isya
Sholat jamak maghrib dan isya merupakan salah satu keringanan yang diberikan Allah SWT bagi umat Islam. Dalam melakukan sholat jamak ini, terdapat tata cara dan doa yang dianjurkan untuk dibaca setelah selesai sholat.
Ketika menunaikan sholat jamak maghrib di waktu isya, niatlah untuk menghimpun kedua sholat tersebut. Menurunkan kadar ldl kolesterol juga penting untuk menjaga kesehatan jantung. Beberapa cara efektif yang bisa dilakukan, seperti cara menurunkan ldl kolesterol . Usai menunaikan sholat jamak maghrib isya, jangan lupa untuk berdoa memohon perlindungan dari segala penyakit.
Doa Setelah Sholat Jamak Maghrib Isya
Setelah selesai sholat jamak maghrib dan isya, disunnahkan untuk membaca doa sebagai berikut:
- Allahumma laka shalli wa sallam ‘ala sayyidina muhammadin nabiyyil ummiyyi wa ‘ala alihi wa sahbihi wa sallim
- Allahumma antas salamu wa minkas salamu tabarakta ya dzal jalali wal ikram
Doa tersebut memiliki makna:”Ya Allah, shalawat dan salam semoga tercurah kepada junjungan kami Nabi Muhammad yang ummi, dan kepada keluarganya dan para sahabatnya.””Ya Allah, Engkaulah keselamatan dan dari-Mulah keselamatan itu. Maha Suci Engkau, ya Dzat yang Maha Mulia dan Maha Pemurah.”
Hal-hal yang Membatalkan Sholat Jamak Maghrib Isya
Sholat jamak maghrib isya adalah penggabungan sholat maghrib dan isya yang dilakukan dalam satu waktu. Sama seperti sholat biasa, sholat jamak juga memiliki beberapa hal yang dapat membatalkannya.
Hal-hal yang Membatalkan Sholat Jamak Maghrib Isya, Cara sholat jamak maghrib di waktu isya
Meninggalkan Salah Satu Rukun Sholat
Rukun sholat adalah bagian-bagian penting yang harus ada dalam sholat. Jika salah satu rukun ditinggalkan, maka sholat menjadi batal. Contoh rukun yang dapat membatalkan sholat jamak maghrib isya adalah tidak membaca fatihah atau tidak melakukan ruku’.
Berbicara atau Tertawa dengan Sengaja
Berbicara atau tertawa dengan sengaja saat sholat dapat membatalkan sholat. Hal ini karena berbicara atau tertawa dapat mengalihkan konsentrasi saat sholat.
Bergerak Banyak Sehingga Membatalkan Sholat
Bergerak banyak sehingga membatalkan sholat, seperti berjalan atau berlari, dapat membatalkan sholat jamak maghrib isya. Gerakan yang membatalkan sholat adalah gerakan yang tidak termasuk dalam gerakan sholat, seperti gerakan yang dilakukan karena tidak sengaja.
Contoh Situasi yang Membatalkan Sholat Jamak Maghrib Isya
* Meninggalkan ruku’ pada sholat maghrib.
- Berbicara dengan sengaja saat sholat isya.
- Melakukan gerakan yang membatalkan sholat, seperti berjalan.
Cara Mengulangi Sholat Jamak Maghrib Isya yang Batal
Jika sholat jamak maghrib isya batal, maka sholat harus diulangi. Sholat yang diulangi harus dilakukan sesuai dengan waktu sholat yang seharusnya, yaitu sholat maghrib dan sholat isya.
Perbedaan Sholat Jamak Maghrib Isya dengan Qashar
Sholat jamak merupakan penggabungan dua waktu sholat menjadi satu pelaksanaan. Salah satu jenis sholat jamak adalah jamak maghrib isya, yaitu menggabungkan sholat maghrib dan isya pada waktu isya. Sementara itu, sholat qashar adalah pemendekan rakaat sholat karena udzur perjalanan.Perbedaan utama antara sholat jamak maghrib isya dengan qashar terletak pada waktu pelaksanaannya.
Sholat jamak maghrib isya dilaksanakan pada waktu isya, sedangkan sholat qashar dapat dilaksanakan pada waktu maghrib atau isya.
Saat melakukan sholat jamak maghrib di waktu isya, penting untuk mengetahui cara melakukannya dengan benar. Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah niat yang harus diucapkan saat akan melaksanakan sholat. Selain itu, bagi Anda yang ingin meningkatkan keterampilan desain grafis, terdapat platform online cara beli canva pro media.or.id
yang menyediakan berbagai fitur canggih. Dengan mempelajari cara menggunakan Canva Pro, Anda dapat membuat desain yang lebih profesional dan menarik. Namun, jangan lupa untuk kembali fokus pada sholat jamak maghrib di waktu isya dan memastikan pelaksanaannya sesuai dengan tuntunan syariat.
Jumlah Rakaat
Sholat jamak maghrib isya memiliki jumlah rakaat yang sama dengan sholat maghrib dan isya secara terpisah, yaitu:
Maghrib
Saat menunaikan sholat jamak maghrib di waktu isya, kita bisa memanfaatkan waktu luang yang tersisa untuk merencanakan masa depan finansial. Sama halnya dengan menabung di bibit, sebuah platform investasi yang mudah dan menguntungkan. Dengan cara menabung di bibit seperti yang dijelaskan di sini , kita dapat mempersiapkan diri untuk masa depan yang lebih cerah.
Setelah selesai beribadah, kita dapat melanjutkan sholat isya dengan tenang, mengetahui bahwa kita telah mengambil langkah bijak untuk mengamankan masa depan finansial kita.
3 rakaat
Isya
4 rakaatTotal: 7 rakaatSementara itu, sholat qashar memiliki jumlah rakaat yang lebih sedikit, yaitu:
Maghrib
2 rakaat
Isya
2 rakaatTotal: 4 rakaat
Landasan Hukum
Sholat jamak maghrib isya didasarkan pada hadis Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim:”Sesungguhnya Rasulullah SAW telah melakukan sholat jamak antara maghrib dan isya di Madinah karena takut (terhadap musuh).”Sedangkan sholat qashar didasarkan pada firman Allah SWT dalam Al-Qur’an surat An-Nisa ayat 101:”Dan apabila kamu bepergian di muka bumi, maka tidaklah mengapa kamu menyingkat sholat (dengan cara jamak atau qashar).”
Tabel Perbandingan
| Fitur | Sholat Jamak Maghrib Isya | Sholat Qashar ||—|—|—|| Waktu Pelaksanaan | Isya | Maghrib atau Isya || Jumlah Rakaat | 7 | 4 || Landasan Hukum | Hadis | Al-Qur’an || Alasan | Takut terhadap musuh | Udzur perjalanan |
Syarat dan Rukun Sholat Jamak Maghrib Isya
Syarat Sholat Jamak Maghrib Isya
Sholat jamak Maghrib Isya memiliki beberapa syarat yang harus dipenuhi agar sah, yaitu:
- Adanya alasan syar’i yang membolehkan menjamak sholat, seperti bepergian atau sakit.
- Membaca niat jamak sebelum sholat.
- Menjamak sholat dalam satu waktu, yaitu waktu Maghrib atau waktu Isya.
- Tertib urutan sholat, yaitu Maghrib dikerjakan terlebih dahulu, kemudian Isya.
- Tidak ada penghalang yang menyebabkan sholat tidak dapat dikerjakan pada waktunya.
Rukun Sholat Jamak Maghrib Isya
Selain syarat, sholat jamak Maghrib Isya juga memiliki rukun yang wajib dipenuhi agar sah, yaitu:
- Niat
- Takbiratul ihram
- Membaca surat Al-Fatihah
- Ruku’
- I’tidal
- Sujud
- Duduk di antara dua sujud
- Tasyahud akhir
- Salam
Perbedaan Syarat dan Rukun Sholat Jamak Maghrib Isya
Perbedaan utama antara syarat dan rukun sholat jamak Maghrib Isya terletak pada sifatnya:
- Syarat adalah hal-hal yang harus dipenuhi agar sholat jamak sah, namun tidak termasuk dalam tata cara sholat.
- Rukun adalah bagian-bagian penting dari tata cara sholat yang wajib dikerjakan agar sholat sah.
Contoh Kegagalan Memenuhi Syarat atau Rukun Sholat Jamak Maghrib Isya
Contoh kegagalan dalam memenuhi syarat atau rukun sholat jamak Maghrib Isya antara lain:
- Menjamak sholat tanpa alasan syar’i yang jelas.
- Melakukan sholat jamak di luar waktu Maghrib atau Isya.
- Tidak membaca niat jamak sebelum sholat.
- Meninggalkan salah satu rukun sholat, seperti tidak membaca surat Al-Fatihah.
Dampak Kegagalan Memenuhi Syarat atau Rukun Sholat Jamak Maghrib Isya
Kegagalan dalam memenuhi syarat atau rukun sholat jamak Maghrib Isya dapat menyebabkan sholat tidak sah. Hal ini dikarenakan sholat jamak memiliki ketentuan khusus yang harus dipenuhi agar sah.
Panduan Langkah demi Langkah Sholat Jamak Maghrib Isya
Sholat jamak merupakan salah satu rukhsah (keringanan) dalam Islam yang diperbolehkan dalam keadaan tertentu, salah satunya ketika bepergian. Sholat jamak maghrib isya adalah menggabungkan sholat maghrib dan isya pada waktu isya.
Berikut panduan langkah demi langkah untuk melakukan sholat jamak maghrib isya sesuai sunah:
Niat
Niat dalam hati saat hendak melaksanakan sholat jamak maghrib isya adalah sebagai berikut:
Ushalli sunnatan jama’a maghribini ma’al isya’i lillahi ta’ala.
(Saya niat sholat sunnah jamak maghrib dan isya karena Allah ta’ala.)
Takbiratul Ihram
Setelah berniat, ucapkan takbiratul ihram untuk memulai sholat.
Rakaat Pertama
Bacaan rakaat pertama sama seperti sholat maghrib, yaitu membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek.
Rukuk dan Sujud
Setelah membaca surat, lakukan rukuk dan sujud seperti biasa.
Sholat jamak maghrib di waktu isya dapat dilakukan dengan cara meniatkan sholat maghrib terlebih dahulu, kemudian dilanjutkan dengan sholat isya. Nah, jika berbicara tentang ibadah setelah melahirkan, salah satu yang penting adalah aqiqah. Tahukah kamu cara menghitung hari aqiqah? Cara menghitung hari aqiqah adalah dengan melihat usia bayi.
Untuk bayi laki-laki, aqiqah dilaksanakan pada hari ke-7, 14, atau 21. Sementara untuk bayi perempuan, aqiqah dilakukan pada hari ke-7 atau 14. Kembali ke sholat jamak maghrib di waktu isya, setelah meniatkan kedua sholat, maka dilanjutkan dengan membaca takbiratul ihram dan surah Al-Fatihah.
Kemudian, dilanjutkan dengan membaca surah pendek dan rukuk.
Rakaat Kedua
Setelah sujud pada rakaat pertama, berdiri kembali dan membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek. Kemudian, lakukan rukuk dan sujud seperti biasa.
Tahiyat Akhir
Setelah sujud pada rakaat kedua, duduk dan membaca tahiyat akhir. Kemudian, salam.
Makruh dalam Sholat Jamak Maghrib Isya
Dalam pelaksanaan sholat jamak Maghrib Isya, terdapat beberapa hal yang dimakruhkan untuk dilakukan. Makruh sendiri berarti perbuatan yang lebih baik ditinggalkan, meskipun tidak dilarang. Berikut beberapa hal yang dimakruhkan:
Menjama’ Takhir
Menjama’ takhir atau mengakhirkan waktu jamak di waktu Isya dimakruhkan karena bertentangan dengan sunnah Nabi Muhammad SAW. Sunnah menganjurkan untuk menyegerakan waktu sholat dan mengakhirkan waktu jamak di waktu Maghrib.
Mengakhirkan Jamak hingga Mendekati Waktu Isya
Mengakhirkan waktu jamak hingga mendekati waktu Isya dimakruhkan karena dapat menyebabkan terburu-buru dan tidak khusyuk dalam melaksanakan sholat.
Menjama’ Tanpa Alasan Syar’i
Menjama’ tanpa alasan syar’i, seperti karena malas atau ingin lebih santai, dimakruhkan karena tidak sesuai dengan tujuan utama sholat jamak, yaitu memudahkan umat Islam dalam menjalankan ibadah.
Memisahkan Sholat Jamak
Memisahkan sholat jamak, yaitu melaksanakan sholat Maghrib dan Isya secara terpisah dengan jarak waktu yang cukup lama, dimakruhkan karena bertentangan dengan sunnah Nabi Muhammad SAW yang menganjurkan untuk menjama’ keduanya.
Menjama’ Maghrib Isya di Luar Musafir
Menjama’ Maghrib Isya di luar kondisi musafir dimakruhkan karena bertentangan dengan sunnah Nabi Muhammad SAW yang hanya menganjurkan jamak bagi musafir.
Menjama’ Maghrib Isya Saat Berada di Kampung Halaman
Menjama’ Maghrib Isya saat berada di kampung halaman dimakruhkan karena tidak termasuk dalam kondisi musafir yang diperbolehkan untuk jamak.
Menjama’ Maghrib Isya untuk Menikmati Waktu Luang
Menjama’ Maghrib Isya dengan tujuan untuk menikmati waktu luang, seperti untuk menonton televisi atau bersantai, dimakruhkan karena tidak sesuai dengan tujuan utama sholat.
Ringkasan Penutup
Melaksanakan sholat jamak maghrib isya memiliki banyak hikmah dan manfaat, baik bagi individu maupun masyarakat. Sholat ini dapat menjadi solusi bagi umat Islam yang kesulitan melaksanakan sholat tepat waktu karena berbagai halangan. Dengan mengetahui cara sholat jamak maghrib isya yang benar, Anda dapat melaksanakan ibadah ini dengan nyaman dan khusyuk.
Pertanyaan yang Sering Diajukan
Apakah boleh melakukan sholat jamak maghrib isya pada waktu maghrib?
Tidak boleh, sholat jamak maghrib isya hanya diperbolehkan pada waktu isya.
Bagaimana cara menyatakan niat sholat jamak maghrib isya?
Niat sholat jamak maghrib isya: “Ushalli fardha maghribaini/maghribi jama’an ma’a isya’i sunnatan lillahi ta’ala.” (Aku niat sholat fardhu maghrib dan isya sekaligus, sunnah karena Allah Ta’ala.)